Kamis, 31 Juli 2008

CEWEK HALTE BUS

Seperti hari biasaanya, Irwan dan siswa-siswi SMA lainnya terpaksa harus menunggu lama bus sekolah yang akan mengantar mereka ke sekolah.

Di tengah-tengah kejenuhannya, samar-samar di seberang jalan ada seorang gadis cantik yang melambai-lambaikan tangan kepada Irwan, dengan senyum pula. Mendapat kejadian langka itu, Irwan pun bergegas ingin menghampiri gadis itu dan langsung ingin mengajak kenalan, siapa tau dia mau dijadiin pacar.

CEKIIIIT...Bus datang.
"Ayyo anak-anak cepat masuk!" Seorang karnet berkicau-kicau dengan logatnya yang kemaduraan, kemudian diiringi para siswa-siswi berbondong-bondong masuk ke bus.
"Hei kaccong!" Gertaknya pada Irwan, Irwanpun terkejut."Ceppat masuk!" sambungnya lagi dengan logat mdura yang sangt kental.
"Iya-iya!" Dengus Irwan tak mau kalah seraya berjalan masuk kedalam bus. Diliriknya gadis itu--masih tersenyum--kemudian Irwanpun masuk ke dalam bus. Huh! Dasar, nggak tau orang lagi asik apa, gumam Irwan dalam hati.

Irwan bengong terus seharian, dari jam pelajaran pertama sampai jam pelajaran trakhir. Yang ada dalam benak pikirannya hanya gadis yang ditemuinya di halte tadi pagi... Dalam bus perjalanan pulangpun begitu, dia terus bengong sambil memandangia luar jedela bus.

Sampai beberapa meter bus mendekati halte, Irwan tiba-tiba langsung semangat lagi. Gadis yang dipikirkannya sejak pagi ternyata sedang duduk manis di halte. Ketika turun, irwan langsung menghampiri gadis cantik itu.
"Hai... nggak naik bus yang tadi itu?" Tanya Irwan sambil menunj8uk ke arah bus yang baru saja berlalu.
Gadis itu hanya diam sambil senyum-senyum.
"boleh kenalan nggak?" Tanya Irwan lagi.
Sekali lagi gadis itu hanya diam sambil senyum-senyum
"loh... kok diem aja sih?"
"Aku sayang sama kamu," ucap gadis itu kemudian tersenyum lagi.
"A-apa..." Yang bener aja ni cewek, belum kenal aja sudah nyatain sayang sama aku, gumam Irwan dalam hati."A-aku Irwan..." Irwan menyodorkan tangannya.
sedangkan gadis itu cuma senyum -senyum nggak menjawab ataupun menjabat tangan Irwan.
"Akuuu..hi hi hi... aku..." Gadis itu mulai berbicara.
Heran, ni cewek malu-malu kucing atau apa? Gumam Irwan lagi dalam hati...

Tiba-tiba...

"Hei Vira! ngapain kamu main-main di sini!" Seseorang wanita gemuk berbaju daster loreng coklat hijau menarik tangan gadis itu.
Gadis itupun memberontak, namun hanya sesaat, setelah dia dipelototi oleh wanita gemuk itu dia langsung diam.
Melihat Irwan, wanita gemuk itu seraya berucap:
"Dik... Maaf, adik saya vira ini gila. Sekali lagi maaf ya dik," Kemudian berbalik sambil menggiring gadis yang bernamaVira yang ternyata gila itu.

"Tidaaaaaaak...!" teriak Irwan stelah sampaidi rumah.Cinta pertamaku dengan orang gila,tiiidaaak...! triaknya lagi dalam hati, Irwan trauma.
Keesokan harinya di sekolah.
"Pagi Irwan sayang..." Ucap weny, seorang sahabat Irwan. Sebenarnya ucapan sayang diantara mereka berdua itu sudah biasa. Tapi...
Irwan tekejut."K-kamu gila, ya?" ucapnya dengan gugup.
"What...!"
ternyata Irwan masih trauma terhadap kejadian kemarin.

1 komentar:

  1. hi, nice blog. Sorry I could not understand it. My name is James from New York City in the United States. You left me a comment on my blog yesterday. Thanks for looking

    BalasHapus

"TERIMAKASIH ATAS KOMENTARNYA."

IKLAN